KicauanRakyat – Sebagai Kepala Pelatih Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM), Rexy Mainaky tak lantas merasa inferior meski pasukan Negeri Jiran pada Thomas Cup 2024 kali ini agak kalang kabut.
Amunisi kekuatan di tunggal putra terkikis setelah mundurnya Ng Tze Yong dari skuad yang akan dibawa ke Chengdu, China, akibat masalah pada proses pemulihan cedera tulang belakang.
Pada akhirnya Malaysia hanya bisa benar-benar mengandalkan Lee Zii Jia seorang selain sektor ganda di mana mereka punya amunisi mumpuni.
Sementara untuk tunggal kedua dan ketiga, Malaysia lantas lebih banyak bertumpu pada deretan pemain pelapis yang peringkatnya jauh lebih rendah.
Celakanya, mereka berada satu grup dengan Denmark dan Hong Kong yang sama-sama punya kedalaman baik di sektor tunggal.
Menguasai partai tunggal akan krusial karena diselenggarakan lebih banyak daripada partai ganda dalam pertandingan bulu tangkis beregu.
Adapun Rexy, legenda ganda putra Indonesia itu justru mematok target lebih besar.
“Meskipun orang mungkin melihat atau membaca bahwa tim kami seperti berantakan, kami ingin menunjukkan bahwa kami tetap fokus.”
“Dengan waktu yang semakin menipis, kami berusaha membangun tim yang kuat,” ucapnya setelah pemusatan latihan tim Malaysia.
“Kami melihat semua pemain punya semangat positif. Kegiatan kami selama pemusatan latihan dimulai dari jam 6 pagi hingga 9 malam.”
“Semua kegiatan yang kami lakukan adalah untuk meningkatkan semangat tim karena kami punya target untuk Piala Thomas kali ini.”
“Sebagai negara bulu tangkis yang besar, kami harus melakukan persiapan terbaik untuk meraih trofi juara,” ucap Rexy.
Malaysia merupakan 1 dari 3 negara yang dapat menjuarai Thomas Cup sebanyak lebih dari satu kali selain Indonesia dan China.
Pasukan Negeri Jiran sudah lima kali menjadi kampiun Thomas Cup. Hanya saja, trofi terakhir mereka sudah terjadi begitu lama, hampir 32 tahun yang lalu pada 1992 di kandang.
Adapun final terakhir yang dijajaki tim putra Negeri Jiran adalah pada edisi 2014 yang berujung kekalahan 2-3 dari Jepang.
Prestasi Malaysia makin menurun pada tiga edisi terakhir Thomas Cup dengan selalu tersingkir pada babak 8 besar pada edisi 2018, 2020, dan 2022.
DAFTAR PEMAIN TIM MALAYSIA PADA THOMAS CUP 2024