KicauanRakyat – Sikap dan pernyataan tegas Erik ten Hag perihal masa depannya di Man United telah diungkapkan baru-baru ini.
Posisi Erik ten Hag sebagai peramu strategi Man United memang menjadi salah satu bahasan hangat di Inggris.
Itu tak lepas dari musim sulit yang dialami Setan Merah.
Di musim 2023-2024, Man United masih berkutat di luar empat besar klasemen sementara Liga Inggris.
Mereka tertahan di peringkat keenam dengan kompetisi yang menyisakan 10 laga lagi.
Di kompetisi Eropa, Setan Merah gagal melewati fase grup.
Bruno Fernandes dkk. malah menjadi tim juru kunci dengan hanya mengamankan satu kemenangan saja di Grup A.
Meski berhasil melaju ke semfinal Piala FA, Man United gagal berbicara banyak di Piala Liga Inggris usai disingkirkan Newcastle United.
Dengan kondisi-kondisi demikian, mulai banyak pertanyaan yang mengarah kepada nasib Ten Hag di Old Trafford.
Terlebih pemilik baru klub, Sir Jim Ratcliffe berencana melakukan perombakan besar-besaran.
Revolusi di jajaran managemen sudah dilakukan Sir Jim Ratcliffe bersama INEOS miliknya.
Hal yang sama juga diyakini bisa terjadi di pos kepelatihan.
Belakangan ini nama pelatih Timnas Inggris, Gareth Southgate, dikaitkan dengan Man United.
Jim Ratcliffe disebut-sebut meminati jasa Gareth Southgate untuk menjadi pelatih baru klub musim depan.
Sementara Southgate, yang kontraknya berakhir pada Desember 2024, menyebut rumor tersebut tidak sopan, spekulasi terkait Ten Hag masih akan terus berlangsung.
Hal ini tentu saja membuat pelatih asal Belanda tersebut masih dalam posisi tidak aman.
Namun, Ten Hag memberikan pernyataan tegas dan lugas dalam wawancara pra-laga kontra Brentford, Jumat (29/3/2024) waktu setempat.
“Namun kami fokus pada proses dan tim untuk bermain lebih baik untuk meningkatkan cara bermain.”
“Saya dilatih di Ajax dan itu serupa. Ketika Anda bekerja di sepak bola papan atas, Anda akan terbiasa dengan hal itu.”
“Jadi kami tidak peduli. Para pemain tidak peduli. Saya juga tidak peduli.”
“Kami bersama-sama dalam satu kapal dan kami tahu bahwa kami harus tampil dan mendapatkan hasil yang tepat,” tutur pelatih berusia 54 tahun tersebut menambahkan.