KicauanRakyat – Laga kedua tim akan digelar pada Selasa (26/3) malam.
Sebelumnya laga ini markas Vietnam sukses berbenah dan siap menggelar duel panas ini.
Dalam beberapa unggahan di media sosial terlihat rumput stadion sudah cukup hijau.
Hal ini berbeda dari terakhir kali laga tandang Indonesia di sana yang disajikan dengan kondisi lapangan yang tandus.
Media asal Vietnam, Soha, memberikan laporan pasca kunjungan ke My Dinh Stadium.
Dari pantauan terakhir disebutkan bahwa kondisi rumput sudah rata dan hijau.
Lapangan juga dalam kondisi prima untuk menggelar pertandingan melawan Indonesia.
Sebelumnya, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), mendapatkan kritikan karena kondisi rumput yang kurang apik.
“Berdasarkan catatan kami hari ini (24 Maret), permukaan rumput halaman My Dinh saat ini berkualitas baik.”
“Rerumputan di seluruh permukaan lapangan memiliki elastisitas yang baik, berwarna hijau.”
“Tidak ada fenomena menguning,” tulis laporan Soha.
Kondisi ini membuat kedua tim bisa melakukan ofisial training di My Dinh.
Pada pertemuan pertama lalu, SUGBK harus steril dan kedua tim tidak bisa mencoba lapangan sebelum pertandingan.
“Hal ini pula yang menjadi alasan mengapa Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) mengizinkan kedua tim berlatih di sini pada malam tanggal 25 Maret, 1 hari sebelum pertandingan.”
“Tanpa khawatir kualitas lapangan akan terpengaruh,” lanjut Soha.
Soha menilai bahwa hal tersebut jadi keuntungan bagi timnas Indonesia.
Pasukan Shin Tae-yong akhirnya bisa melakukan adaptasi lapangan sebelum laga.
“Mengenai hal tersebut, terlihat jelas bahwa tim Indonesia memiliki keunggulan.”
“Dibandingkan tim Vietnam jika datang bermain tandang,” tukas Soha.