KicauanRakyat – Borneo FC sukses meraih kemenangan lewat gol yang dicetak Felipe Cadenazzi pada menit ke-51.
Persita Tangerang yang tampil sebagai tim tuan rumah sejak menit awal langsung mencoba bermain dengan serangan cepat.
Bahkan hingga memasuki menit ke-3, Persita mencoba membangun serangan ke pertahanan Borneo FC.
Akan tetapi, hal ini tak dibiarkan begitu saja oleh para pemain Borneo FC, sehingga beberapa kali mencoba memberi ancaman.
Memasuki menit ke-7, Borneo FC sudah mulai membangun serangan dengan baik.
Dalam penguasaan bola, para pemain Borneo FC terlihat cukup bagus, sehingga mereka dengan percaya diri membangun serangan.
Namun, hingga memasuki menit ke-10, belum juga ada gol yang tercipta.
Walaupun tak menunggu akhirnya Felipe Cadenazzi berhasil memberi ancaman ke gawang Persita setelah menerimpa umpan dari Adam Alis.
Tetapi, tendangan Cadenazzi masih terlal tipis berada di sisi kanan mistar gawang, sehingga belum juga ada gol tercipta.
Tim berjulukan Pesut Etam terus melakukan serangan bertubi-tubi dengan harapan bisa membobol gawang Persita.
Tetapi, hingga memasuki menit ke-13, Stefanoo Lilipaly sampai Wiljan Pluim serangannya tak ada yang berbuah hasil manis.
Bahkan Lilipaly mencoba melakukan tendangan spekulasi dari luar kotak penalti, tetapi tendangannya masih membentur sisi kiri mistar gawang, sehingga bola tak masuk ke gawang.
Hingga memasuki menit ke-25, kedua tim masih berusaha untuk bisa membobol duluan, akan tetapi tak juga ada gol yang mampu dicetak.
Walaupun, Persita akhirnya berhasil memberi ancaman dari Ramiro Fergonzi yang mencoba langsung membobol gawang Borneo FC pada menit ke-28.
Namun, permainan rapat Borneo FC membuat Persita selalu kesulitan mencetak gol, sehingga belum juga ada kejutan hingga memasuki menit ke-33.
Pada menit ke-37, Ezequiel Vidal sebenarnya berhasil memberi ancaman ke gawang Nadeo Argawinata, tetapi bola sundulannya masih berada di atas mistar gawang.
Untuk itu, hingga memasuki menit ke-40, belum juga ada gol tercipta dari dua tim ini.
Borneo FC yang tampil ngotot hingga memasuki menit ke-45, belum juga mampu membobol gawang Kurniawan Kartika Ajie.
Oleh karena itu, babak pertama pun berakhir dengan sama kuat 0-0.
Babak Kedua
Memasuki babak kedua ini, Borneo FC masih mencoba menguasai permainan dengan baik, sehingga serangan bertubi-tubi yang dilakukan berbuah hasil manis.
Pada menit ke-51, akhirnya Borneo FC berhasil memimpin lebih dulu lewat gol yang dicetak Felipe Cadenazzi.
Gol Cadenazzi tercipta melalui serangan cepat yang dibangun oleh Sihran Amarullah, dengan memberikan umpan bola ke Kei Hirose.
Kei yang melihat Cadenazzi tepat di depan gawang pun langsung memberi umpan apik, sehingga bola pun langsung disundul dan gol tercipta karena Kurniawan Kartika Ajie gagal menghalau bola.
Setelah tertinggal, Persita melalui Vidal dan Fergonzi mencoba untuk bisa menyamakan kedudukan, tetapi pertahanan kokoh Borneo FC membuat tim tuan rumah kesulitan hingga memasuki menit ke-60.
Pesut Etam memang sempat kesulitan, tetapi mereka saat ini menguasai bola dengan apik dan berusaha terus memberi ancaman ke gawang Persita.
Namun, hingga memasuki menit ke-75, belum juga ada gol kembali yang mampu dicetak oleh Borneo FC.
Persita dibuat kesulitan membobol pertahanan rapat Borneo FC, sehingga Pendekar Cisadane belum juga mampu menyamakan kedudukan hingga memasuki menit ke-80.
Walaupun begitu mereka tak menyerah dan berusaha untuk menekan Borneo FC.
Beberapa kali Vidal bahkan memberi ancaman, tetapi bola masih terlalu mudah ditepis oleh Nadeo.
Untuk itu, hingga memasuki menit ke-87, belum juga ada gol yang tercipta, karena serangan Persita masih mampu dihalau para pemain Borneo FC.
Dengan begitu, Borneo FC sukses meraih kemenangan atas Persita.
Persita Tangerang Vs Borneo FC 0-1 (Felipe Cadenazzi 51′)
Persita Tangerang (4-3-3): 96-Kurniawan Kartika Ajie; 3-Christian Rontini, 19-Javlon Guseynov, 66-Mario Jardel, 11-Muhammad Toha; 24-Ichsan Kurniawan (37-Mohcine Hassan Nader 69′), 10-Norberto Ezequiel Vidal (90-Jack Brown 85′), 33-Sin Yeong Bae (88-Fahreza 85′), 12-Abrizal Umanailo (77-Badrian Ilham 54′), 8-Irsyad Maulana (99-Esal Sahrul 54′), 9-Ramiro Fergonzi
Cadangan: 26-Adhitya Harlan, 94-Heri Susanto, 77-Muhammad Badrian Ilham, 6-Dany Saputra, 90-Jack Brown, 37-Mohcine Hassan Nader, 14-Hanis Sagara, 88-Fahreza Sudin, 5-Charisma Fathoni, 99-Esal Sahrul Muhrom
Pelatih: Divaldo Alves
Borneo FC (4-3-3): 25_Nadeo Argawinata; 24-Diego Michiels, 15-Leo Guntara (22-Rizky Dwi 83′), 56-Muhammad Fajar Fathurrahman, 6-Silverio Junio Gonxalves da Silva; 19-Adam Alis (12-Hendro Siswanto 70′), 8-Kei Hirose, 80-Wiljan Pluim; 91-Felipe Cadenazzi (18-Taufany 89′), 90-M Sihran Amarullah (99-Win Naing Tun 83′), 14-Stefano Lilipaly (28-Terens Puhiri 70′)
Cadangan: 12-Hendro Siswanto, 28-Terens Puhiri, 1-Angga Saputro, 17-Ikhsan Nul Zikrak, 18-Taufany Muslihuddin, 50-Rivaldo Enero Pakpahan, 99-Win Naing Tun, 9-A Nur Hardianto, 22-Rizky Dwi Febrianto, 16-Komang Teguh Trisnanda
Pelatih: Pieter Huistra