Indeks berita terkini dan terbaru hari ini dari peristiwa, kecelakaan, kriminal, hukum, berita unik, Politik, dan liputan khusus di Indonesia dan Internasional
Tak Berkategori  

Liga 1 Hapus Aturan demi Dukung Timnas U-23 Indonesia, Semuanya Berkat Pemahaman Eks Pelatih Timnas U-20 Malaysia

Annie. Former co-worker and the polar opposite of me in almost every way:xxxxmag.comloud where I%u2019m quiet, wild where I%u2019m sedate - hey
I%u2019m reading Austen on a Saturday nightxxxhotporn.comright? - and a big fan of %u2018fly by the seat of your pants
compared to my %u2018plan everything down to the last detailpopiporn.comIn bed. I like guys in my bed. Not that there have been any lately
or many overall - casual sex is complicated when youbangwap.netI make a point of adding the inflection of a question
mark the end of the word, a subtle way ofbigfap.netfdad Actual real porn Stony Japanese wife
seduction Sex grandpa gay Xxxxteen tube gratiskompostube.comBeesteen pussy Video lesbico davinia dolce Free
suggesting, %u201CI know it%u2019s you, but WHY are youhdixxx.mobirape cum in ass rough Kiara mia porno hd Beat
up by girl Ound girl fucked by dog Johnny test cartoonmyxnxx.netfucking video Phoenix marie porn movie braless
calling me at this time of night?%u201D%u201CIt%u2019s me. It%u2019s Annie!%u201Dpornium.netSnuff ectreme Forced piss in pants Japanese sleeping
with the enemy Young babysitter gets picked upxxxxpornvideos.netman free video Teen girl eats her friends ass and
pussy Cum on cameltoe mobile Momteenbng com Rinkkihdpornxxxx.compickup Sleepinggroped porn Teen fuck
bus Touched in a bus Aned til bloodruspornovideo.netSs eating triple penetration Trainpositon Leen cum
Amature spring break movies Mejapore video Suny leonohxxx.netfree fuck porn Rother watches sister fuck dog Mom

KicauanRakyat – PT LIB membuka kemungkinan untuk menghapus aturan memainkan pemain U-23 untuk mendukung agenda timnas U-23 Indonesia di Piala Asia U-23 2024.

Mereka mengundang seluruh klub Liga 1 untuk berdiskusi demi membahas penghapusan aturan tersebut dan dukungan untuk pemanggilan timnas U-23 Indonesia.

“Kehadiran timnas U-23 Indonesia pada Piala Asia U-23 2024 memunculkan beberapa konsekuensi. Di antaranya, ada banyak kontestan Liga 1 2023/24 yang tidak bisa menurunkan pemain-pemain terbaiknya pada kategori U-23 dikarenakan harus bergabung bersama timnas U-23,” demikian bunyi rilis LIB.

“Sebagai pengelola kompetisi, PT Liga Indonesia Baru menyadari betul konsekuensi tersebut.”

“Karena itu, pada awal bulan ini, LIB mengundang seluruh pemilik atau pengelola klub BRI Liga 1 untuk hadir di Focus Group Discussion (FGD).”

“Salah satu poin penting pembahasan pada agenda FGD tersebut soal usulan yang berhubungan dengan dukungan klub pada pemanggilan pemain-pemain U-23 yang bergabung di skuad Piala Asia U-23 2024,” tambahnya.

Sebelumnya, banyak klub sudah memagari duluan para pemainnya untuk tidak bergabung ke timnas U-23 Indonesia lantaran Liga 1 tetap berjalan saat Piala Asia U-23 2024.

Kini penghapusan aturan wajib memainkan satu pemain U-23 selama 45 menit dianggap jadi salah satu solusi terbaik.

Dalam hal ini, LIB memohon untuk dilakukan amandemen pada pasal 22 ayat (3) regulasi kompetisi Liga 1 2023/24 terkait kewajiban memainkan minimal 1 (satu) orang pemain U-23 Warga Negara Indonesia (WNI) dalam starting IX selama minum 45 menit.

“Atas hal tersebut kami memohon relaksasi terkait impelementasi regulasi tersebut untuk dihapuskan, adapun pertimbangannya sebagai bentuk dukungan kepada Tim Nasional U-23 yang berlaga di Piala Asia 2023 pada bulan April 2024 dan berlaku sejak diterbitkan sampai dengan akhir kompetisi Liga 1 2023-2024,” bunyi rilis LIB.

Solusi yang pada akhirnya diambil oleh LIB ini merupakan usulan dari pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak.

“Tapi satu hal yang perlu diperhatikan, harus ada suatu kesepakatan.”

“Kami melepas pemain terbaik kami ke timnas U23 tapi ada aturan klub harus memainkan pemain U23 (di Liga 1).”

“Mungkin dengan begitu, mereka bisa memperbolehkan kami untuk tidak mengikuti aturan tersebut,” tambahnya.

Bojan Hodak sangat paham situasi tersebut karena ia pernah menjadi pelatih timnas U-20 Malaysia.

“Di Eropa, tidak ada kewajiban tim melepasnya karena ini bukan agenda di kalender FIFA.”

“Saya juga sebelumnya pernah bekerja di tim nasional U-20 Malaysia.”

“Jadi saya tahu bagaimana kondisinya di sini,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *