KicauanRakyat – Enam orang yang lolos dalam seleksi tersebut dipastikan terdiri dari empat wasit dan dua asisten wasit.
Enam orang ini telah lolos tes seleksi kursus untuk menjadi penilai wasit PSSI yang sudah berlangsung dari Jumat (16/2/2024).
Kegiatan yang dipimpin langsung oleh instruktik Wasit FIFA Mohamad Rodzali ini memang didatangkan PSSI untuk bisa memberikan materi.
Ia datang memberikan materi kepada peserta seleksi dengan didampingi oleh tiga orang lainnya yakni Jimmy Napitupulu, Purwanto dan Agus Haryono.
Mohamad Rodzali memberikan materi kepada 20 peserta yang ikut dalam seleksi ini.
PSSI memang belakangan ini terlihat tak main-main dalam membenahi sepak bola Indonesia.
Untuk itu, agar sepak bola Indonesia semakin baik ke depannya.
Salah satu yang dibenahi PSSI belakangan ini yakni soal kinerja wasit selama memimpin pertandingan.
Namun, saat pembenahan sudah dilakukan dan tes ketat diterapkan kepada wasit.
Masih banyak kritikan yang diberikan soal kepemimpinan wasit saat pertandingan.
Situasi ini tentu tak bisa dibiarkan, hingga akhirnya PSSI menggelar seleksi dan kursus penilai wasit baru pada tahun 2024 ini.
Untuk seleksi yang diberikan juga ada beberapa tahap.
Tes penerimaan calon penilai wasit ini terbagi menjadi dua yakni tes teknologi infomrasi dan tes lawa of the game.
Dengan tekad membenahi sepak bola Indonesia, PSSI pun mengundang langsung Instruktur Wasit FIFA.
Setelah melakukan seleksi, dari 20 peserta hanya ada enam orang yang dipastikan lolos.
Enam orang tersebut yakni empat wasit Muhammad Khisfan, Fariq Hitaba, Juhandri Setiana, dan Oky Dwi Putra Senjaya.
Kemudian dua orang yang berposisi sebagai asisten wasit yakni ada Maslahh Ihsan dan Aries Papuling.
Setelah mengikuti seleksi kursus penilai wasit PSSI 2024 ini, Oky Dwi Putra mengaku senang.
Hal ini karena ia merasa banyak manfaat yang ia dapatkan selama mengikuti seleksi ini.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat, terutama bagi saya pribadi, untuk langkah karir saya berikutnya,” ucapnya.
Selama seleksi ini, Oky pun berharap bisa mendapatkan banyak ilmu, sehingga nantinya saat betugas bisa memberikan penilaian terbaiknya.
“Semoga saya bisa menyerap banyak ilmunya dan mempergunakannya kelak nanti apabila tidak lagi bertugas sebagai wasit, melainkan tugas baru sebagai penilai wasit,” kata Oky.
Untuk enam ornag yang dipastikan lolos ini akan mengikuti kegiatan hingga 17 Februari 2024.
Setelah itu, mereka nantinya akan bergabung dengan wasit dan asisten wasit lainnya pada 22-25 Februari 2024.
Kemudian pada 26-29 Februari 2024 ada kegiatan akhir serupa juga untuk implementasi sistem pada kegiatan ini.
Untuk ini akan dibagi menjadi dua gelombang karena akan ada 30 peserta, sehingga agar lebih efektif dibagi menjadi dua gelombang.
Gelombang pertama pada 22-25 Februari dan pada 26-29 Februari 2024 untuk gelombang kedua.
Selein itu, dalam kegiatan ini dipastikan akan ada yang istimewa.
Hal ini karena PSSI akan menggunakan teknologi informasi yang juga digunakan di Liga Premier Inggris.
Berikut Wasit dan Asisten Wasit yang lolos Seleksi dan Kursus Penilai Wasit PSSI: