KicauanRakyat – Indonesia kini unggul 4-0 atas Hong Kong dalam pertandingan terakhir Grup X Kejuaraan Beregu Asia 2024 di Setia City Convention Center, Selangor, Malaysia, Kamis (15/2/2024).
Poin keempat diraih Lanny/Ribka atas Lui Lok Lok/Ng Wing Yung dalam partai ganda putri kedua dengan skor ketat 17-21, 21-15, 24-22 dalam pertandingan selama 1 jam.
Lui/Ng memang membuat hidup Lanny/Ribka tidak mudah.
Walau secara ranking mereka tidak diunggulkan, ganda putri peringkat 40 dunia ini tampil lebih dominan pada gim pertama.
Lanny/Ribka, peringkat 30 dunia, kesulitan untuk keluar dari tekanan lawan yang didampingi oleh jawara ganda putra Indonesia, Flandy Limpele, yang kini menangani tim ganda Hong Kong.
Juara Indonesia Masters Super 100 ini sebenarnya bisa membalikkan situasi dalam reli untuk menyerang. Akan tetapi, tidak mudah untuk mematikan Lui/Ng.
Sejak lawan membuka keunggulan di kedudukan 3-6, Lanny/Ribka tak mampu mengejar walau pada akhir gim sempat memperkecil ketertinggalan dari 12-20 menjadi 17-20.
Gim kedua sebaliknya. Walau tidak mudah untuk mendapatkan angka, Lanny/Ribka bermain dengan ulet untuk menjaga keunggulan sejak memimpin di 7-6.
Rotasi berjalan lebih baik kali ini. Ribka mengatur tempo dengan menekan sedangkan Lanny melakukan cover terhadap area lapangan yang kosong.
Setelah menandai interval dengan keunggulan 11-7, Lanny/Ribka dapat menjaga momentum mereka sebelum tiga poin beruntun yang mengubah skor menjadi 21-15.
Kemenangan pada gim kedua tak berarti pertandingan menjadi lebih mudah bagi Lanny/Ribka. Kali ini kejar-kejaran poin berlangsung dari awal hingga akhir.
Setelah skor sama kuat 15-15, kedua pasangan bahkan saling bergantian mencetak angka hingga kedudukan seimbang selalu tercipta.
Kedua pasangan tampaknya sama-sama tegang sehingga rentan membuat kesalahan.
Lanny/Ribka berada dalam situasi yang tidak menguntungkan di momen-momen krusial. Akan tetapi, mereka mampu bertahan.
Tiga kali match point Liu/Ng digagalkan Lanny/Ribka pada 19-20, 20-21, dan 21-22. Perlawanan dari Lanny/Ribka membuat lawan tidak tenang.
Ng Wing Yung yang paling senior di antara ketiga pemain yang berlaga malah membuat tiga kesalahan beruntun yang menggagalkan poin pertama Hong Kong.
Sebuah pengembalian tanggung dari pemenang medali perunggu Kejuaraan Asia ini tak disia-siakan Lanny untuk memastikan kemenangan.
Indonesia berpeluang untuk menyempurnakan kemenangan andaikan di partai terakhir tunggal putri ketiga, Stephanie Widjaja mampu mengalahkan Liang Ka Wing.