KicauanRakyat – Seperti diketahui, Jay Idzes telah resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) sejak Desember 2023 lalu.
Setelah resmi menjadi WNI, Jay Idzes pun menceritakan prosesnya bagaimana ia bisa dinaturalisasi.
Pemain yang pernah memperkuat FC Eindhoven itu menceritakan semua bagaimana ia bisa menjadi WNI.
Ia berbagi cerita soal memiliki darah keturunan dari sang kakek neneknya, hingga soal pernah bermain di mana saja.
“Saya sebelumnya juga bermain di Belanda bersama Go Ahead Eagles dan FC Eindhoven,” ucapnya.
Sebagai pemain, tentu saja Idzes mengaku senang akhirnya ia bisa menjadi WNI.
Dengan jelas dan jujur, ia mengaku sangat senang karena bisa cepat membela timnas Indonesia.
Menurutnya, bisa memakai jersey Merah Putih dan lambang Garuda itu luar biasa.
Untuk itu, ia mengaku tidak sabar melihat hasilnya.
“Saya sangat senang, semua berjalan dengan cepat,” jelas Idzes.
“Saya sangat berterima kasih dan saya sangat senang bisa ada di sini dan akhirnya saya bisa menggunakan jersey ini dan perlengkapannya. Jadi aku sangat tidak sabar.”
Lebih lanjut, Jay menjelaskan bagaimana ia akhirnya bisa bergabung dengan timnas Indonesia.
“Jadi saya lahir di Belanda, tapi kakek nenek saya lahir di sini,” kata Idzes.
“Nenekku lahir di Jakarta dan kakekku lahir di Semarang dan mereka tinggal di sini kurang lebih 20 tahun. Setelah itu mereka pindah ke Belanda.”
Walaupun sudah resmi dinaturalisasi, tetapi pemain berusia 23 tahun tersebut sempat diragukan bisa membela timnas Indonesia.
Hal ini karena pemain asal klub Italia Venezia FC tersebut tak bisa membela timnas Indonesia di Piala Asia 2023 sebelumnya.
Nama pemain keturunan Indonesia-Belanda ini belum juga bisa memperkuat tim Merah Putih.
Pasalnya, bek Venezia FC itu masih dalam proses pemulihan penyakit paru yang membuatnya harus absen sejak Oktober 2023.
Situasi ini membuat Jay Idzes belum juga bisa membela timnas Indonesia hingga Januari 2024 lalu.
Akan tetapi, kabar baik belum lama datang bahwa Jay Idzes yang sebelumnya harus fokus ke pemulihan dipastikan telat tampil bersama timya.
Jay Idzes pertama kali mendapatkan menit bermain sebagai starter dalam laga melawan Sudtirol.
Laga ini menjadi pertama kalinya setelah ia absen cukup lama karena pemulihan.
Idzes mendapatkan menit bermain sebagai starter selama 90 menit dan tak digantikan.
Ia puntampil cukup bagus dalam laga perdananya hingga membuat Venezia FC meraih kemenangan, bahkan cetak clean sheets.
Setelah kembali bersama tim, tentu saja Idzes pun punya mimpin dan harapan bersama timnas Indonesia.
Pemain kelahiran 2 Juni 2000 itu mengaku bahwa saaat ini tujuannya yakni bisa menjalani debut di timnas Indonesia.
Selain debut, tentu saja Jay Idzes ingin bisa mencatatkan namanya dipapan skor.
Untuk itu, ia tak sabar ingin bisa membela dan cetak gol buat timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Dalam laga ini, timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam pada 21 dan 26 Maret 2023.
Skuad Garuda akan menjamu timnas Vietnam lebih dulu di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, 21 Maret 2024.
Setelah itu, berselang empat hari timnas Indonesia akan menghadapi Vietnam di markas The Golden Star Warriors pada 26 Maret 2024.
Kemudian laga lanjutan Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bakal berlanjut pada Juni mendatang, dan skuad Garuda melawan Irak dan Filipina.
Idzes mengaku ingin bisa meraih mimpinnya saat ini yakni membela timnas Indonesia dan memakai jersey Merah Putih dengan lambang Garuda di dada.
“Tujuan pertamaku adalah kembali bugar dan aku harap dapat bergabung dengan timnas Indonesia di bulan Maret dan Juni,” kata Idzes.
“Mereka akan bermain di Kualifikasi Piala Dunia dan setelah itu, bermain untuk menit pertamaku, mencetak gol pertamaku, membuat debutku, itu semua adalah mimpi,” tuturnya.
“Aku berharap bisa menggapai mimpi itu,” pungkasnya.