KicauanRakyat – Beberapa waktu lalu, media-media yang berbasis di Madrid seperti Marca dan AS menyebarkan rumor kalau Erling Haaland mulai tidak kerasan tinggal di kota Manchester.
Cuaca dingin dan curah hujan yang tinggi di kota Manchester disebut sebagai penyebabnya.
Marca dan AS kemudian mengeklaim bahwa Haaland tertarik pindah ke Spanyol karena iklimnya tak sedingin di Inggris.
Kemudian, dikabarkan bahwa Real Madrid mulai memanfaatkan situasi itu untuk mendekati sang bomber Timnas Norwegia.
Real Madrid juga tengah mencari ujung tombak baru untuk musim depan.
Seperti diketahui, Los Blancos belum menemukan mesin gol anyar sepeninggal Karim Benzema pada musim panas 2023.
Dengan ketajamannya, Haaland dirasa lebih dari layak untuk mengisi posisi tersebut.
Real Madrid juga kabarnya akan menebus klausul rilis Haaland yang kabarnya akan aktif pada musim panas 2024.
Namun, agen Haaland, Rafaela Pimenta, sempat menyebut bahwa klausul rilis penyerang kelahiran Leeds, Inggris itu seperti misteri.
Tidak ada satu pun orang yang mengetahui berapa dan kapan klausul rilis Haaland akan aktif.
Baru-baru ini, Pep Guardiola menanggapi isu tersebut.
Dirinya mengaku kesal karena media-media Madrid terus menganggu penyerang andalannya dengan rumor tersebut.
Juru taktik asal Spanyol itu kemudian memberikan sindiran menohok dengan mengatakan bahwa Marca dan AS mungkin lebih tahu situasi Haaland ketimbang klubnya sendiri.
“Kami tidak punya perasaan itu.”
“Dia tidak bisa bermain selama dua bulan karena cedera tapi mungkin media dari Spanyol, dan terutama Madrid, punya informasi lebih banyak dari kami.”
“Kami tidak bisa mengatakan dia tidak beradaptasi dengan cepat dan tidak baik-baik saja sejak dia tiba.”
“Itu adalah level yang dia tunjukkan sejak dia tiba pada hari pertama.”
“Kami tidak bisa mengendalikan apa yang orang katakan.”
“Ketika dia tidak bahagia, dia akan mengambil keputusan.”
“Itu yang bisa saya katakan,” tutur eks pelatih Barcelona dan Bayern Muenchen itu menambahkan.