KicauanRakyat – Hasil buruk baru saja didapatkan Barcelona pada jornada ke-34 Liga Spanyol 2023-2024.
Barcelona harus takluk dari sesama klub Catalunya, Girona, dengan skor cukup telak, yakni 2-4.
Padahal, Barcelona sempat menutup babak pertama dengan keunggulan 2-1 berkat gol-gol dari Andreas Christensen dan Robert Lewandowski.
Namun, Girona kemudian menggila di babak kedua dan memberondong gawang Blaugrana dengan tiga gol tambahan.
Alhasil, kekalahan itu membuat Barcelona harus merelakan posisi mereka di klasemen kepada Girona.
Barcelona turun ke posisi ketiga klasemen sementara Liga Spanyol musim ini dengan hanya mengumpulkan 73 poin dari 34 laga.
Sementara itu, Girona naik ke posisi kedua dengan koleksi 74 poin dari 34 pertandingan.
Dengan empat laga tersisa, posisi Barcelona di posisi empat besar ternyata masih belum aman.
Pasalnya, jarak Barcelona dengan Athletic Club yang berada di posisi kelima hanya 12 poin.
Artinya, Barcelona bisa disalip oleh Athletic Club andai mereka kalah di empat laga tersisa dan memiliki selisih gol lebih buruk.
Oleh karena itu, Barcelona mau tidak mau harus bisa memenangkan seluruh laga tersisa.
Selain itu, kekalahan dari Girona juga memberikan wacana baru soal masa depan Xavi Hernandez.
Sebelumnya, Xavi baru saja memastikan dirinya akan tetap bertahan di Barcelona pada musim 2024-2025 mendatang.
Padahal, Xavi sebelumnya sudah menyampaikan bahwa ia akan pergi dari Camp Nou.
Akan tetapi, comeback Xavi bisa saja batal andai Barcelona gagal finis sebagai runner-up Liga Spanyol musim ini.
Presiden Barcelona, Joan Laporta, kabarnya memberikan target tersebut setelah Real Madrid dipastikan meraih gelar juara Liga Spanyol 2023-2024.
Tidak hanya itu, raihan runner-up juga menjadi patokan dasar bagi Laporta untuk menilai apakah Barcelona akan mampu bersaing pada musim depan.
Jika Barcelona gagal menjadi runner-up Liga Spanyol musim ini, bukan tidak mungkin Laporta berubah pikiran dan akan mencari pelatih baru.