KicauanRakyat – Bali United harus kehilangan satu pemain usai Lutfhi Kamal diganjar kartu kuning kedua karena melanggar Marko Simic di area terlarang pada menit ke-74.
Wasit Armyn Dwi Suryathin pun menunjuk titik untuk Persija.
Gustavo Almeida yang menjadi algojo gagal menjalankan tugasnya dengan baik, sepakan pemain asal Brasil itu ke arah kanan gawang bisa ditepis Adilson Maringa.
Sementara gol semata wayang Bali United diciptakan melalui tendangan 12 pas yang dieksekusi Ilija Spasojevic saat laga memasuki menit ke-90+7.
Bali United mendapat hadiah penalti usai Rizky Ridho menjatuhkan Privat Mbarga.
“Selamat buat Bali United,” ucap Thomas Doll dalam sesi jumpa pers seusai pertandingan.
“Seharusnya kami tidak kalah dalam pertandingan kali ini.”
“Bisa dilihat ada enam peluang yang bisa dicetak menjadi gol, tapi gagal dikonversi.”
“Kami akhirnya kebobolan dengan 10 pemain Bali United, kami tidak memaksimalkan situasi tersebut,” kata pelatih asal Jerman tersebut.
Diakui Thomas Doll, status di klasemen sangat menjelaskan kualitas tim.
Kini Persija yang mengoleksi 38 poin berada di urutan ke-11.
Sementara Bali United menduduki peringkat ketiga dengan torehan 52 poin.
“(Posisi) klasemen menentukan kualitas,” tutur Doll.
“Kami sebenarnya bisa meraih kemenangan kalau bermain lebih tenang.”
“Masalahnya kami tidak tenang di depan gawang.”
“Di laga sebelumnya juga pernah dialami, sekarang kami pulang ke Jakarta dengan 0 poin.”
“Misal bicara mencuri poin kami bisa naik di klasemen, saya kurang puas,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, bek Persija, Muhammad Ferarri, merasa kecewa usai gagal membawa pulang poin dari kandang Bali United.
“Terima kasih kepada The Jakmania yang hadir ke sini, kami sudah memberikan yang maksimal di lapangan,” kata Muhammad Ferarri.
“Bagi saya pemain memberikan segalanya tidak cukup.”
“Perlu keberuntungan dalam sepak bola,” kata Ferarri.
Mewakili pemain Persija, Ferarri menyampaikan permohonan maaf kepada suporter karena atas kekalahan ini.
“Kami membuang banyak peluang, ini bagian sepak bola, saya ingin mohon maaf,” ujarnya.
Selanjutnya, Persija akan menjamu Persis Solo di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (4/4/2024).