Indeks berita terkini dan terbaru hari ini dari peristiwa, kecelakaan, kriminal, hukum, berita unik, Politik, dan liputan khusus di Indonesia dan Internasional
Tak Berkategori  

All England Open 2024 – Juara Back-to-back, Fajar/Rian Ketahui Kelemahan Wakil Malaysia Sejak Awal

Annie. Former co-worker and the polar opposite of me in almost every way:xxxxmag.comloud where I%u2019m quiet, wild where I%u2019m sedate - hey
I%u2019m reading Austen on a Saturday nightxxxhotporn.comright? - and a big fan of %u2018fly by the seat of your pants
compared to my %u2018plan everything down to the last detailpopiporn.comIn bed. I like guys in my bed. Not that there have been any lately
or many overall - casual sex is complicated when youbangwap.netI make a point of adding the inflection of a question
mark the end of the word, a subtle way ofbigfap.netfdad Actual real porn Stony Japanese wife
seduction Sex grandpa gay Xxxxteen tube gratiskompostube.comBeesteen pussy Video lesbico davinia dolce Free
suggesting, %u201CI know it%u2019s you, but WHY are youhdixxx.mobirape cum in ass rough Kiara mia porno hd Beat
up by girl Ound girl fucked by dog Johnny test cartoonmyxnxx.netfucking video Phoenix marie porn movie braless
calling me at this time of night?%u201D%u201CIt%u2019s me. It%u2019s Annie!%u201Dpornium.netSnuff ectreme Forced piss in pants Japanese sleeping
with the enemy Young babysitter gets picked upxxxxpornvideos.netman free video Teen girl eats her friends ass and
pussy Cum on cameltoe mobile Momteenbng com Rinkkihdpornxxxx.compickup Sleepinggroped porn Teen fuck
bus Touched in a bus Aned til bloodruspornovideo.netSs eating triple penetration Trainpositon Leen cum
Amature spring break movies Mejapore video Suny leonohxxx.netfree fuck porn Rother watches sister fuck dog Mom

KicauanRakyat – Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto berhasil mengulang kenangan manis mereka di Utilita Arena Birmingham, Inggris.

Ganda putra nomor satu Indonesia itu sukses meraih gelar juara All England Open 2024 secara back-to-back alias dalam dua edisi beruntun.

Proses kemenangan duo FajRi pada laga puncak All England Open 2024 yang berlangsung pada Minggu (17/3/2024) diraih dengan cara meyakinkan.

Mereka mengatasi perlawanan wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dalam dua gim langsung dengan skor identik, 21-16, 21-16.

Gelar tersebut begitu berarti bagi Fajar/Rian yang dalam satu tahun terakhir meredup.

Sebagai informasi, mereka mengalami puasa gelar sejak trofi pertama di All England Open pada Maret tahun lalu dan cuma sekali menembus final lagi sebelum pekan ini.

“Intinya kami ingin terus konsisten, berprestasi lagi, juara di setiap turnamen,” tambah Fajar setelah pekan lalu menderita early exit di French Open 2024.

Fajar/Rian makin bahagia karena mereka datang bukan sebagai unggulan teratas. Penurunan prestasi membuat mereka kehilangan posisi sebagai ganda putra nomor satu dunia.

“Rasanya tidak bisa diungkapkan dengan kata-kata apalagi kami datang sebagai yang tidak diunggulkan (untuk juara, red),” tambah Fajar.

Dituturkan Fajar, kemenangan tersebut tidak lepas dari keberhasilan mereka dalam memetakan keunggulan dan kelemahan lawan.

Mereka menyadari betul apa saja keunggulan Chia/Soh yang juga berbahaya ketika diberi ruang untuk menyerang.

Chia/Soh lolos ke final dengan meyakinkan.

Dua pasangan yang sedang panas yaitu Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana (Indonesia) dan Lee Jhe-Huei/Yang Po-Hsuan (Taiwan) mereka atasi dalam dua gim yang cukup cepat.

Semua itu berhasil diredam Fajar/Rian dengan mendominasi permainan depan di mana Aaron Chia menari-nari sebelumnya serta dalam adu bola datar alias drive cepat.

Fajar/Rian membuat Chia/Soh terpojok ketika serangan wakil andalan Negeri Jiran itu menjadi tidak mempan.

Mengincar Soh Wooi Yik pada paruh gim kedua juga menjadi kunci, sebab Soh mulai panik ketika terus diincar dan berimbas pada pukulan yang tak akurat.

“Kami mempelajari permainan Aaron/Soh di turnamen kali ini,” ulas Fajar.

“Tadi kami merasa unggul di bola depan sementara mereka terus memaksa untuk menyerang. Itu yang kami redam,” tandasnya.

Keberhasilan Fajar/Rian mempertahankan gelar juga melanjutkan tradisi kuat ganda putra Indonesia di All England Open.

Hattrick gelar diraih di panggung turnamen bergengsi ini sejak 2022 melalui Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana.

Fajar/Rian pun juga tak lupa memberikan kredit untuk sang pelatih, Aryono Miranat.

Aryono menjabat sebagai Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI sejak akhir tahun lalu, menggantikan Herry Iman Pierngadi diminta memperbaiki sektor ganda campuran.

“Gelar ini juga kami persembahkan untuk coach Aryono. Semenjak coach Aryono naik sebagai pelatih utama, ini gelar pertama kami bersama dia,” kata Fajar.

“Jadi tadi sangat antusias merayakan bersamanya,” tambah dia.

“Gelar ini saya persembahkan untuk PBSI, keluarga dan semua pendukung Indonesia yang terus support baik saat kami menang ataupun kalah,” timpal Rian memungkasi.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *