KicauanRakyat – Sebagai informasi, Arema FC resmi menunjuk Widodo C Putro sebagai pelatih pada bulan Februari lalu.
Kala itu, Widodo C Putro ditugaskan untuk menyelamatkan Arema FC yang berjuang agar selamat dari ancaman degradasi.
Kedatangan pelatih berusia 53 tahun itu lalu memberikan angin segar untuk Singo Edan.
Bahkan, Arema FC lansung meraih tiga kemenangan beruntun di bawah asuhan Widodo C Putro.
Rinciannya yakni mengalahkan RANS Nusantara FC (3-2), Persija (3-2) dan Persikabo 1973 (1-0).
Namun, laju Arema FC sempat goyah dan harus menelan tiga kekalahan beruntun.
Arema FC kembali bangkit pada tiga laga terakhirnya.
Dalam tiga laga tersebut, Arema FC mampu mengalahkan Borneo FC dan PSM Makassar.
Tim kebanggaan warga Malang ini kemudian mengakhiri musim dengan menahan imbang Madura United lewat skor 0-0.
Tambahan satu poin membuat Arema FC finish diperingkat ke-15 dengan raihan 38 poin dari 34 laga.
Setelah laga melawan Madura United, Widodo C Putro bersyukur atas keberhasilan timnya bertahan di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia.
Lebih lanjut, pelatih yang sering disapa coach WCP itu menegaskan bahwa keberhasilan tersebut tak terlepas dari kerja keras yang ditunjukkan pada pemain.
Selain itu, dukungan dari manajemen hingga suporter juga turut andil.
“Ini berkat kerja keras dari semua pemain yang mensupport Arema.”
“Baik pemain, manajemen tim, suporter tentunya serta pecinta Arema untuk siap berbenah lagi di kompetisi musim depan,” tuturnya.