KicauanRakyat – Tunggal putra, Anthony Sinisuka Ginting membuka keran kemenangan Indonesia setelah mengalahkan Harry Huang dalam dua gim langsung di Hi-Tech Zone Sports Centre, Chengdu, Provinsi Sichuan, China, Sabtu (27/4/2024).
“Pertama pasti mengucap syukur bisa bermain dengan baik dan tanpa cedera. Hari ini cukup senang dengan performa dan cara saya mengatasi situasi dan kondisi yang ada,” kata Anthony dalam siaran resmi PBSI.
“Selain itu, aspek yang menjadi kunci tadi adalah cara bermain saya dengan mencari strategi yang tepat dari perubahan-perubahan pola lawan.”
“Secara persiapan di lapangan tidak ada yang berbeda dengan pertandingan lain tapi yang cukup berbeda adalah di luar lapangannya.”
“Kalau biasanya menyiapkan segala sesuatu lebih sendiri, sekarang dari latihan sampai makan kami bersama-sama dengan tim. Lebih ke kebersamaan yang lebih terasa.”
Pasangan ganda putra, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menambah keunggulan Indonesia, 2-0 saat melawan Ben Lane/Sean Vendy.
Meski sempat bersaing ketat, Fajar/Rian juga menuntaskan laga dalam dua gim.
“Ini Kemenangan ketiga kami dari Ben/Sean, tetapi bukan berarti bisa diraih dengan makin mudah,” aku Fajar.
“Mungkin kami sudah menemukan pola permainan yang tepat dan hari ini kami tidak terpancing dengan permainan mereka.”
“Kami merasa kagok dengan shuttlecock, tetapi mereka lebih kagok lagi, terlihat sekali terutama Sean sangat kesulitan mengontrol bola.”
Fajar mengakui bahwa tahun ini dia dan Rian memang menjadi yang paling dewasa dalam tim. “Jadi kami harus menjadi contoh untuk teman-teman lainnya.”
“Selamat ulang tahun untuk pelatih kami, koh Aryono, semoga di usia ini selalu sehat, panjang umur dan bisa terus berkomitmen dan berkontribusi untuk ganda putra, PBSI dan bulu tangkis Indonesia.”
Sementara itu, Rian mengatakan bahwa Lane/Vendy mengejar ketertinggalan dengan tidak banyak mengangkat shuttlecock dan memancing Fajar/Rian melakukan kesalahan sendiri.
“Jadi pada akhir gim pertama kami tidak mau terlalu terburu-buru untuk mendapatkan poin, kami coba mengolahnya dulu,” ucap Rian.
“Kami tidak mau terlalu terbebani karena menjadi tulang punggung ganda putra di Piala Thomas kali ini. Kami mau fokus untuk permainan kami, memberikan yang terbaik setiap dipercaya untuk diturunkan.”
Kepastian Indonesia menang ditentukan oleh kemenangan Jonatan Christie. Kurang panas saat mengawali gim. Juara All England 2024 itu menang atas Nadeem Dalvi meski sempat merasa kesulitan.
Satu-satunya partai yang mencapai rubber game adalah saat Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana berhadapan dengan Callum Hemming/Ethan Van Leeuween.
Selanjutnya debutan tim Thomas Cup Indonesia, Alwi Farhan menyempurnakan kemenangan Indonesia setelah menundukkan Cholan Kayan.
“Pertama, mengucap syukur alhamdulillah. Saya sangat senang dan bangga bisa menyempurnakan kemenangan tim Thomas Indonesia hari ini,” kata Alwi.
“Pastinya pengalaman yang berharga karena bisa turun dan dipercaya untuk tampil di tunggal ketiga.”
“Tadi di beberapa poin saat kejar-kejaran saya lihat kakak-kakak senior mendukung saya, itu jadi lebih memotivasi. Mereka adalah idola-idola saya dan akhirnya sekarang bisa satu tim, saya sangat beruntung.”
“Saya dan kakak-kakak senior sering sharing, bertukar pikiran. Saya merasa suasananya berbeda dengan saat bermain beregu di junior. Kesamaan visi dan misi benar-benar terasa bahkan sampai detil-detil kecil pun dipersiapkan.”
“Kakak-kakak juga selalu menarik saya untuk berpikir lebih dewasa.”
Melalui hasil ini, tim Thomas Cup Indonesia sementara berada di puncak klasemen Grup C, diikuti India, Thailand, dan Inggris.
India yang merupakan juara bertahan, gagal menyapu bersih kemenangan setelah tunggal pertama mereka, Prannoy H.S kalah dari Juara Dunia 2023, Kunlavut Vitidsarn.
Tim Thomas Cup Indonesia akan melanjutkan perjuangan fase grup menghadapi Thailand pada Senin (29/4/2024).
BERIKUT HASIL LENGKAP PENYISIHAN GRUP C THOMAS CUP 2024, SABTU (27/4/2024):
INDONESIA VS INGGRIS (5-0)
MS1 – Anthony Sinisuka Ginting vs Harry Huang: 21-8, 21-15 (1-0)
MD1 – Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto vs Ben Lane/Sean Vendy : 21-18, 21-12 (2-0)
MS2 – Jonatan Christie vs Nadeem Dalvi: 21-16, 21-12 (3-0)
MD2 – Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana vs Callum Hemming/Ethan Van Leeuween: 16-21, 21-14, 21-13 (4-0)
MS3 – Alwi Farhan vs Cholan Kayan: 21-15, 21-12 (5-0)
INDIA VS THAILAND (4-1)
MS1 – Prannoy H.S vs Kunlavut Vitidsarn : 20-22, 14-21 (0-1)
MD1 – Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty vs Peeratchai Sukphun/Pakkapon Teeraratsakul : 21-19, 19-21, 21-12 (1-1)
MS2 – Lakshya Sen vs Panitchaphon Teraratsakul : 21-12, 19-21, 21-16 (2-1)
MD2 – MR Arjun/Dhriv Kapila vs Tanadon Punpanich/Wachirawit Sothon : 21-19, 21-15 (3-1)
MS3 – Kidambi Srikanth vs Saran Jamsri : 21-19, 21-5 (4-1)
KLASEMEN SEMENTARA GRUP C THOMAS CUP 2024.