KicauanRakyat – Dejan/Gloria menjalani laga perempat final All England Open 2024 dengan bersua unggulan pertama asal China, Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong.
Tampil di Utilita Arena, Birmingham, Inggris, pasangan yang bernaung di bawah bendera PB Djarum itu tumbang dua gim langsung 11-21, 19-21.
Kekalahan Dejan/Gloria dari pasangan ranking satu dunia itu membuat Indonesia sudah tidak memiliki wakil lagi di ganda campuran.
Jalannya pertandingan
Dejan/Gloria dan Zheng/Huang mengawali pertandingan gim pertama dengan sengit di mana mereka berbagi angka dua kali.
Tak butuh waktu lama, Dejan/Gloria dibuat kewalahan dengan serangan yang dilancarkan oleh ganda campuran peringkat satu dunia itu.
Pasangan yang bernaung di bawah bendera PB Djarum tersebut sejatinya sempat mendapatkan momentum memangkas jarak.
Akan tetapi, kesalahan sendiri yang masih dibuat membuat Dejan/Gloria harus tertinggal pada interval pertama dengan skor 6-11.
Selepas jeda, Zheng/Huang tidak menyurutkan gempuran-gempuran mereka untuk menjauh dari kejaran Dejan/Gloria.
Total enam poin beruntun didapatkan Zheng/Huang dan membuat situasi pasangan peringkat ke-19 dunia itu semakin sulit.
Memasuki poin tua, Dejan/Gloria menunjukkan perlawanan namun itu semua belum cukup untuk menghentikan Zheng/Huang.
Dua kali tertahan, Zheng/Huang merebut kemenangan pada gim pertama dengan unggul 21-11 atas Dejan/Gloria.
Gim kedua berjalan sengit di mana kedua pasangan ganda campuran tersebut saling bergantian menyamakan skor hingga tiga kali.
China mengambil alih momentum dengan plesing yang akurat dari Huang Ya Qiong akan tetapi, Dejan/Gloria mampu menyamakan skor lagi.
Koordinasi yang berjalan kurang baik antara Dejan dan Gloria mampu menghasilkan keunggulan dua poin untuk Zheng/Huang.
Tertinggal tiga poin, Dejan/Gloria mampu mengejar Zheng/Huang akan tetapi mereka harus takluk pada interval kedua 9-11.
Selepas jeda, Dejan/Gloria tidak membiarkan Zheng/Huang menjauh, mereka mampu menyamakan skor kembali.
Tiga kali berbagi angka, Dejan/Gloria harus tertinggal tatkala mereka gagal membendung smash Zheng Si Wei.
Mampu memanfaatkan kesalahan untuk menghasilkan dua poin beruntun, Dejan/Gloria dipaksa bekerja keras menjalani adu reli panjang.
Tangkisan yang kurang sempurna dari Gloria membuat Zheng/Huang menuntaskan gim kedua dengan kemenangan melalui keunggulan 21-19.