KicauanRakyat – Tak diragukan lagi bahwa Lionel Messi merupakan bintang terbesar dalam sepak bola.
Beragam prestasi gemilang menjadikan dia sebagai idola untuk banyak penggemar.
Berkat pencapaian hebat selama berkecimpung di dunia bal-balan, rekening Messi pun otomatis menggendut.
Kekayaan Messi dikabarkan mencapai 500 juta pounds atau Rp 9,8 triliun.
Namun, pria kelahiran Rosario itu bukanlah pemain paling tajir di Major League Soccer (MLS), kompetisi yang digelutinya sekarang.
Messi kalah dari sesama pemain Inter Miami, Leonardo Campana.
Akan tetapi, Campana tidak memperoleh kekayaan lewat jalur bermain sepak bola, melainkan keluarganya.
Dia merupakan anak dari mantan petenis Pablo Campana yang kini menduduki posisi Menteri Perdagangan Ekuador.
Ayah Campana juga memiliki perusahaan real estat.
Adapun sang nenek, Isabel Noboa, adalah pengusaha sukses di Ekuador.
Kekayaan keluarga tersebut diyakini melebihi 1 miliar pounds (Rp 19,7 triliun).
Terlepas soal level ketajiran, Campana datang ke Inter Miami satu tahun lebih awal dibanding Messi.
Penyerang kebangsaan Ekuador itu direkrut pada 2022 sebagai pemain pinjaman.
Campana perlu menunggu sampai satu tahun hingga dipermanenkan oleh klubnya.
Setelah menjadi pemain tetap di Inter Miami, Campana mendapat berkah lain dengan jadi rekan setim Messi.
Mereka sama-sama membawa The Herons ke tangga juara Leagues Cup 2023.
Prestasi tersebut menjadi trofi perdana dalam sejarah Inter Miami.
Selama main bareng, Campana memberikan satu assist untuk Messi.
Adapun Messi tiga kali menyodorkan umpan yang dikonversi menjadi gol oleh Campana.