KicauanRakyat – Marcus Rashford patut berbangga hati dengan keberadaannya di Man United.
Meskipun gagal menunjukkan performa terbaik di musim 2023-2024, Rashford tetap menjadi pilihan utama Erik ten Hag.
Rashford tampil di luar ekspektasi musim ini setelah tampil hebat musim lalu.
Di musim 2022-2023, winger asal Inggris tersebut sukses mencetak 30 gol dan mengemas 11 assist dari 56 pertandingan Man United.
Di Liga Inggris, Rashford mampu menggelontorkan 17 gol dari 35 pertandingan.
Dirinya tercatat hanya absen tiga laga saja untuk Man United di Liga Inggris.
Pencapaiannya berbanding terbalik di musim ini.
Rekening gol dan assist Rashford justru merosot tajam.
Angkanya bahkan tidak sampai dua digit baik untuk gol dan assistnya.
Saat tampil bersama Man United di Liga Inggris, Rashford baru mendulang 5 gol.
Padahal dirinya telah tampil sebanyak 24 pertandingan.
Statistik itu mulai membuat para pendukung Setan Merah meragukan kemampuannya di skuad utama.
Apalagi Man United tengah membutuhkan sosok penyerang handal selain Rasmus Hojlund yang sedang melejit akhir-akhir ini.
Kendati tampil inkonsisten, Rashford masih bisa bernapas lega di Old Trafford.
Sir Jim Ratcliffe beserta jajaran klub memahami kualitas dan tahu yang bisa dilakukan Rashford seperti musim lalu.
Jebolan akademi Man United tersebut merupakan salah satu figur kunci musim lalu yang meloloskan klub ke Liga Champions.
Penampilan mengesankan tersebut akhirnya berbuah kontrak baru dengan kenaikan gaji mingguannya.
Situasi tersebut tidak mengherankan membuat Jim Ratcliffe dan INEOS berniat mempertahankannya.
Apalagi Rashford belakangan ini tengah dibidik oleh raksasa Liga Prancis, PSG.
PSG turut memburu tanda tangan pemain berusia 26 tahun tersebut setelah dipastikan kehilangan Kylian Mbappe yang memutuskan pergi ke Real Madrid.
Bentuk perlindungan Man United terhadap Rashford sendiri sudah terlihat dari sikap Erik ten Hag ketika tahu sang pemain melakukan tindakan indisipliner.