KicauanRakyat – Nova Arianto menunjukkan sikap tegas sejak awal melakoni seleksi Timnas U-16 Indonesia.
Seperti diketahui, Timnas U-16 Indonesia tengah melakukan seleksi tahap pertama pada 19 hingga 21 Februari 2024.
Seleksi ini dilakukan untuk bisa mencari pemain terbaik agar dapat tampil maksimal di Piala AFF U-16 pada Juni mendatang dan Kualifikasi Piala Asia U-17 2025.
Pelatih utama Timnas U-16 Indonesia yang juga asisten Shin Tae-yong di Timnas senior ini langsung menerapkan peraturan soal kedisiplinan.
Hal ini dia ungkapkan seusai memimpin latihan Timnas U-16 Indonesia di Lapangan B, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin (19/2/2024).
Pelatih berusia 45 tahun tersebut mengaku bahwa dia memang memberikan aturan tegas.
Para pemain muda ini diharapkan bisa mengikuti aturan kedisiplinan ketat yang diberikan.
Beberapa aturan ketat yang diberikan kepada pemain yakni soal makan siang yang tak boleh telat.
Masalah waktu ini sebenarnya menjadi salah satu keluhan pelatih Shin Tae-yong saat pertama kali melatih Timnas Indonesia.
Pelatih asal Korea Selatan tersebut beberapa waktu lalu mengeluhkan permasalahan ini dan baru bisa diperbaiki setelah empat tahun.
Situasi ini tentu saja disadari oleh Nova sehingga pelatih yang ingin menerapkan gaya kepelatihan Shin Tae-yong ini pun membuat aturan ketat.
Para pemain dilarang telat saat makan siang dan aturan tidak boleh terlambat ini juga berlaku untuk kegiatan lainnya.
Selain soal aturan jam makan, Nova Arianto juga mengaku mengumpulkan ponsel pemain saat malam hari.
“Saya juga tekankan kepada mereka masalah kedisiplinan karena tadi ada pemain yang telat datang makan siang,” ucapnya.
Mantan pemain Timnas Indonesia itu mengatakan bahwa aturan ini diterapkan dengan ketat karena memang tidak bagus apabila ada pemain yang telat.
Untuk itu, dengan adanya aturan ini, pemain-pemain muda diharapkan bisa menerapkan kedisiplinan sejak dini.
Dengan begitu, para pemain akan terbiasa hingga dewasa nanti.
“Itu tidak baik,” tegas mantan pemain Persib Bandung tersebut.
“Di usia muda kalau tidak disiplin itu susah.”
“Jadi saya pastikan kalau dia melakukan lagi, bisa-bisa dia kami pulangkan,” kata Nova.
Nova Arianto selama empat tahun terakhir sudah menjadi asisten Shin Tae-yong.
Oleh karena itu, dia belajar banyak dari mantan pelatih Timnas Korea Selatan.
Dia bahka mengaku siap menerapkan gaya kepelatihan Shin Tae-yong saat memimpin Timnas U-16 Indonesia ini.
Pasalnya, pemain-pemain U-16 ini nantinya akan menjadi masa depan Timnas Indonesia.
Nova menilai bahwa semua pemain dari level U-19 atau U-20 pastinya akan melihat data dari Timnas U-16 Indonesia.
Hal ini bisa terus berlanjut hingga timnas senior, oleh karena itu dia tak ingin bersantai.
Nova bertekad menerapkan gaya kepelatihan Shin Tae-yong sehingga ke depannya karakter Timnas Indonesia dari disiplin hingga permainan terwujud dengan bagus.