KicauanRakyat – Indonesia mengalahkan Malaysia dengan skor 3-0 pada perempat final Kejuaraan Beregu Asia 2024 di Setia City Convention Centre, Shah Alam, Malaysia, Jumat (16/2/2024).
Ester turun sebagai tunggal putri kedua di partai ketiga saat Indonesia unggul 2-0.
Turun di partai krusial sempat membuat Ester sempat tegang karena di satu sisi dia menghadapi rival yang belum berhasil dikalahkan sejak level junior, Wong Ling Ching.
Jika menang, Ester mampu mengunci kemenangan bagi skuad Merah Putih. Tapi jika kalah, dia memberi jalan bagi pasukan Negeri Jiran untuk melawan balik.
Untungnya, pemain 18 tahun itu sukses unjuk gigi.
Walau demikian, perjuangan Ester untuk berkontribusi dalam kemenangan meyakinkan Srikandi Merah Putih kali ini tidak mudah.
Tertekan sejak awal membuat dia banyak melakukan kesalahan sendiri. Dari yang tadinya unggul, Ester justru tertinggal dan sulit mengejar sampai kehilangan gim pertama.
Barulah di gim kedua, kepercayaan dirinya mulai membaik dan mampu mengeluarkan penampilan terbaiknya hingga berhasil merebut kemenangan di gim ketiga pula.
Ester menang dengan skor akhir 14-21, 21-15, 21-16.
“Bangga dan senang bisa menang. Kemenangan saya ini memastikan Indonesia menang 3-0 untuk melaju ke semifinal,” ucap Ester dalam siaran pers dari PBSI.
“Terima kasih buntuk semua teman-teman yang juga sudah berjuang. Tadi saya merasa tegang juga karena main di partai penentuan.”
“Apalagi saat di gim ketiga ketika tersusul lawan, saya makin tegang,” jelasnya.
Situasi krusial sempat terjadi pada awal gim ketiga. Sempat terjadi satu insiden kelalaian wasit, tepatnya pada kedudukan 6-5 untuk keunggulan Ester.
Kedudukan seharusnya berubah menjadi 7-5 karena netting silang Wong Ling Ching yang keluar di sisi kanan Ester.
Namun, saat itu wasit salah memasukkan angka skor dua kali sehingga membuat kedudukan berbalik menjadi 7-6 bagi keunggulan lawan.
Ketika akan melakukan servis, Ester lantas protes dan menanyakan skor yang keliru. Seketika, wasit mencoba untuk membetulkannya walau, sayangnya, masih saja salah.
Setelah malah mengubahnya menjadi 7-7 dan diprotes Ester lagi, wasit hanya mengurangi poin lawan menjadi 6. Masih bonus satu poin untuk lawan.
Di sisi lain, Ester yang bertugas melakukan servis tampaknya kurang menyadari hal itu sehingga setelah papan skor menunjukkan kedudukan 7-6, dia tak lagi mempertanyakannya.
Untung saja, jalannya laga gim ketiga berhasil dikuasai Ester walau sempat hampir hilang konsentrasi setelah break interval.
“Di gim ketiga saya sempat unggul dan karena tegang, saya bisa dkejar lawan,” kata Ester.
“Saat kejar-kejaran angka, saya tegang sekali. Untung setelah itu sata bisa lebih tenang dan bisa memenangi pertandingan.”
“Saya fokus lagi ke cara mainnya dan puji Tuhan bisa keluar semua,” tandasnya.
Khusus bagi Ester, kemenangan ini tidak sekadar mengantarkan Indonesia lolos semifinal pada ajang bertajuk Badminton Asia Team Championships 2024 ini.
Kemenangan ini sekaligus membalaskan dua kekalahannya dari dua pertemuan melawang Wong Ling Ching.
Ester sebelumnya selalu kalah lewat rubber game dari Wong pada Iran Fajr International Challenge 2023 dan Jaya Raya Junior 2019.