KicauanRakyat – Daniel Sianturi, Pengamat Sepak Bola
Laga final yang mempertemukan Yordania dengan Qatar menjadi penutup perhelatan Piala Asia edisi ke-18.
Tuan rumah Qatar kembali menjadi Raja Asia usai mengalahkan Yordania pada pertandingan yang dipentaskan di Lusail Stadium.
Serupa ketika melakoni laga pembuka turnamen menghadapi Lebanon, The Maroons juga berhasil membuat tiga gol dalam laga final menghadapi Yordania.
Akram Afif yang mencetak brace saat Qatar menumbangkan Lebanon 3-0 pada hari pembukaan turnamen kini mencetak hattrick yang membawa Qatar mengatasi Yordania di laga final dengan skor akhir 3-1.
Akram Afif yang dinobatkan sebagai pemain terbaik turnamen juga menyabet gelar top scorer dengan total 8 gol.
Hattrick Akram Afif dan sebuah gol balasan dari Yordania yang dibuat Yazan Al-Naimat pada babak final di Lusail Stadium rupanya membawa catatan positif bagi putaran final Piala Asia 2023.
Untuk kali kedua sepanjang sejarah, putaran final Piala Asia melibatkan 24 tim terbaik di Benua Kuning.
Piala Asia 2019 yang digelar di Uni Emirat Arab menghasilkan 130 gol dari 51 pertandingan yang dimainkan selama turnamen.
Empat gol yang tercipta pada babak final di Lusail Stadium menjadikan Piala Asia edisi kali ini lebih produktif dibandingkan gelaran 5 tahun silam.
Sebanyak 132 gol dihasilkan oleh lebih dari 80 pemain yang berlaga pada putaran final Piala Asia 2023.
Timnas Indonesia juga punya andil dalam meningkatnya jumlah gol pada turnamen yang digelar di Qatar.
Paling tidak ada 5 dari 132 gol yang tercipta di Qatar yang melibatkan para pemain Timnas Indonesia.
Selalu ada nama pemain Indonesia yang hadir di papan skor termasuk saat tersingkir di babak 16 besar lalu.
Indonesia memang menderita kekalahan 0-4 dari Australia pada babak 16 besar.
Namun. nama penggawa Skuad Garuda, Elkan Baggott, hadir di papan skor Jassim bin Hammad Stadium di kota Al Rayyan.
Pasalnya, pemain yang saat ini dipinjamkan Ipswich Town ke Bristol Rovers menghadirkan gol bunuh diri yang membuka keran gol bagi Australia dalam laga tersebut.
Elkan Baggott bukan satu-satunya pemain Timnas Indonesia yang melakukan gol ke gawang sendiri.
Sebelumnya dalam laga terakhir saat menghadapi Jepang di babak penyisihan Grup D, Justin Hubner juga melakukan hal yang sama.
Indonesia sempat tertinggal tiga gol dari Jepang sebelum Sandy Walsh memperkecil kedudukan melalui sebuah gol di menit injury time babak kedua.
Marselino Ferdinan menjadi pemain pertama yang menyumbang gol saat Indonesia menghadapi Irak di penampilan pertama Skuad Garuda di pentas Piala Asia 2023.
Sementara satu gol yang menjadi krusial bagi perjalanan Timnas Indonesia di Qatar hadir pada laga kedua.
Penalti dari Asnawi Mangkualam menjadi gol tunggal dalam laga melawan Vietnam.
Gol sang kapten Timnas Indonesia tersebut memastikan pasukan Shin Tae-yong mendulang tiga poin yang akhirnya membantu Indonesia lolos ke babak gugur dengan menjadi satu dari empat peringkat ketiga terbaik.