KicauanRakyat – Asnawi dikontrak Port FC hingga tahun 2025 mendatang.
Sebelumnya, kapten timnas Indonesia sempat lama berkarir di Korea.
Dia sukses mendapatkan tempat utama di Ansan Greeners dan Jeonnam Dragons.
Pengalamannya tersebut jadi modal penting untuk terus berkarir di luar negeri (abroad).
Media asal Thailand, TH Sport, memberikan analisa terkait kedatangan Asnawi di Port FC.
Secara posisi, Port saat ini membutuhkan tambahan di posisi bek kanan.
Di posisi tersebut saat ini hanya tersedia Suphanan Bureerat dan Thiti Thumporn.
Selain itu, mendatangkan pemain sekelas Asnawi tentu jadi langkah jitu karena dia sudah cukup matang dan ada di performa yang baik.
“Asnawi baru berusia 24 tahun. Di dunia sepak bola, ia baru saja melewati tahap menjadi ‘rissing star’.”
“Dari segi umur, Port FC bisa tersenyum. Ia bisa bermain sebagai kekuatan utama,” tulis TH Sport.
Masih dari sumber yang sama, kehadiran Asnawi cukup tepat karena dia bisa bermain di beberapa posisi.
Kondisi ini membuat pelatih Rangsan Viwatchaichok memiliki banyak opsi untuk memaksimalkan Asnawi.
“Membuat kedatangan Asanawi semakin bermanfaat bagi Port FC. Baik dalam posisi yang seharusnya ditambahkan.”
“Hal ini juga menyebabkan tingginya persaingan dalam tim. Karena potensi pemain dinilai bisa saling menggantikan, maka pelatihlah yang memilih siapa yang akan dimainkan,” lanjut TH Sport.
Terakhir, kehadiran pemain berusia 24 tahun ini jadi salah satu langkah promosi Port FC.
Suporter Indonesia yang fanatik akan membuat tim yang bermarkas di PAT Stadium ini bisa dikenal lebih luas.
“Menggaet Asnawi untuk bergabung dengan tim juga memberikan efek positif bagi Port FC dari segi pemasaran juga karena bek kanan ini dinilai sudah berada di level ‘superstar’ bagi masyarakat Indonesia.”
“Ada banyak pengikut. Melalui Instagram saja, Asanawi saat ini memiliki pengikut sebanyak 3,8 juta orang, jumlah yang lebih banyak dari total pengikut gabungan seluruh tim sepak bola Port FC,’ tutup media tersebut.