KicauanRakyat – Nuansa tersebut dihadirkan oleh dua pemain Timnas Indonesia saat duel KAS Eupen vs KV Mechelen di Kehrwegstadion, Eupen, Minggu (4/2/2024) malam WIB.
Seperti yang diketahui, ada nama Sandy Walsh yang saat ini bermain untuk KV Mechelen.
Rekan setim Walsh di Timnas Indonesia, Shayne Pattynama membela KAS Eupen yang berstatus tuan rumah pada duel pekan ini.
Shayne Pattynama baru saja hijrah ke Liga Belgia pada pekan ini.
Pemain 25 tahun tersebut hijrah dari klub elit Liga Norwegia, Viking FK.
Duel Sandy Walsh dan Shayne Pattynama bermakna spesial bagi Indonesia.
Pasalnya, duel itu jadi pertandingan perdana yang mempertemukan kedua pemain Timnas Indonesia di kasta tertinggi Liga Belgia sepanjang sejarah.
Sandy Walsh dipercaya Steven Defour tampil sejak awal pertandingan di pos bek kanan KV Mechelen.
Sandy Walsh sukses membantu timnya menang 1-0 pada laga tersebut.
Gol tunggal KV Mechelen dicetak pada menit ke-64 oleh Daam Foulon.
Nasib berbeda dialami oleh Shayne Pattynama.
Bek 25 tahun tersebut harus memulai karier di Liga Belgia dari bangku cadangan.
Bek kiri Timnas Indonesia mendapatkan debutnya pada menit ke-86.
Saat itu, Shayne Pattynama menggantikan pemain asal Australia, Jason Davidson.
Shayne langsung memulai debutnya di posisi terbaik, yaitu bek kiri.
Sayang, kehadiran Pattynama tidak bisa membantu KAS Eupen meraih tiga poin atas tim tamu.
Bahkan tim tuan rumah harus mengakhiri laga dengan 10 pemain setelah Jerome Deom mendapatkan kartu merah pada menit ketujuh injury time babak kedua.
Tentu, kemenangan berharga dari Eupen membuat KV Mechelen tetap bertahan di posisi kedelapan klasemen sementara Jupiler Pro League.
Sandy Walsh dan kolega mengumpulkan 32 poin dari 24 laga.
Posisi tersebut membuat KV Mechelen masih berpeluang untuk berlaga di kompetisi antar klub Eropa.
Sementara itu, KAS Eupen harus menerima kabar buruk usai kalah pekan ini.
Shayne Pattynama dan kawan-kawan harus melorot ke posisi ke-15 alias zona degradasi.
Tim kebanggaan Kota Eupen itu baru mengoleksi 21 poin di Liga Belgia.